Ahmad hanif
Priyono
NIM. 160721600902,
Off K, Matakuliah Produksi Media Pembelajaran Geografi, Email: hanifahmad7769@gmail.com, Kamis, 11 Oktober 2018
Materi
Siklus Batuan dan
Jenis-Jenis Batuan
Langkah pembuatan media
Dalam materi Siklus Batuan dan Jenis-Jenis Batuan,
media yang akan dibuat adalah media dalam bentuk gambar dan media nyata yaitu
batuan yang meliputi: Batuan Beku (diabas), Batuan Sedimen (Batu Rijang),
Batuan Metamorf (Batu Serpentinit). Untuk media yang disajikan dalam bentuk
gambar dibuat dengan menggunakan sofware
power point.
Berikut
langkah-langkah dalam pembuatan media Gambar ini yaitu:
1.
Langkah
pertama yang dilakukan adalah pemilihan dan menentukan bahan ajar.
2.
Langkah
berikutnya mengumpulkan bahan ajar yang telah ditentukan, bahan ajar ini
diperoleh dari berbagai sumber seperti: buku, internet, dan jurnal. Bahan ajar
yang dibutuhkan yaitu gambar jenis-jenis batuan yang meliputi batuan beku,
batuan sedimen, dan batuan metamorf.
3.
Selanjutnya
bahan ajar yang telah terkumpul diolah dan dilakukan editing. Proses editing yang
dilakukan meliputi: Penataan gambar, penempatan pokok penjelasan materi, efek
slide, dan efek instrumen suara yang ditampilkan pada setiap slidenya.
4.
Tahap
berikutnya adalah uji coba media pembelajaran, tahap ini bertujuan untuk
mengetahui apakah media pembelajaran sudah siap untuk digunakan. Apabila
terdapat kekurangan maka dilakukan perbaikan sebelum media benar-benar siap
digunakan.
5.
Tahap
terakhir yaitu penggunana media dalam kegiatan pembelajaran
Manfaat dan sasaran
Manfaat
Manfaat Media
Gambar dengan Power Point, pada
materi Siklus Batuan dan Jenis-Jenis Batuan yaitu sebagai berikut:
1. Meningkatkan pemahaman siswa terkait
Siklus pembentukan batuan dan jenis-jenis batuan penyususn permukaan bumi.
Melalui gambar dan pokok penjelasan yang ditampilkan pada slide mampu
meningkatkan pemahaman siswa mengenai karakteristik dan jenis-jenis batuan.
2. Meningkatkan Motivasi Belajar, dalam
pembelajaran yang akan dilakukan guru tidak hanya menggukana media gambar akan
tetapi juga menggunakan media nyata
yaitu Batuan Beku (Batu Diabas, Batu Grant, Batu gabro), Batuan Sedimen (Batu
Kaonglomerat, Batu Breksi, Batu Rijang), Batuan Metamorf (Batu Serpentinit,
Batu Sabak, dan Batu Marmer). Melalui media gambar yang dikombinasi dengan
media nyata dapat menumbuhkan rasa minat yang tinggi bagi peserta didik,
sehingga mereka sangat bersemangat untuk mempelajari materi yang disampaikan
oleh guru. Selain itu juga Melalui media nyata yang disajikan oleh guru, maka
siswa dapat secara langsung mengidentifikasi karakteristik pada setiap jenis
batuan, sehingga siswa dapat mengkalasifikasikan batuan tersebut termasuk jenis
Batuan Beku, Batuan Sedimen, atau batuan Metamorf.
3. Proses pembelajaran menjadi lebih
interaktif, pada pembelajaran ini menggunaan model pembelajaran kooperatif
yaitu: Group Investigation Learning.
Siswa akan dibentuk menjadi beberapa kelompok kemudian disetiap kelompok akan
diberikan satu jenis batuan dan lembar kerja kelompok. Kemudian setiap kelompok
diperintahkan untuk mengidentifikasi karakteristik dari batuan tersebut,
menganalisis proses terbentuknya, dan mengklasifikasikannya. Setelah diskusi
dilakukan setiap kelompok diperintahkan untuk presentasi terkait hasil diskusi
yang telah dilakukan di depan kelas. Dari hasil presentasi juga dilakukan sesi
tanya jawab, dan sanggahan dari kelompok lain maupun dari guru untuk
mnyeragamkan pemahaman. Dari kegiatan ini dapat ditunjukkan bahawa manfaat
media juga dapat menjadikan pembelajaran di kelas lebih interaktif,
komunikatif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan.
Sasaran
Media Gambar dengan Power Point dan Media
Nyata dalam materi Lithosfer pada sub-materi Siklus Batuan dan Jenis –Jenis
Batuan, diperuntukkan untuk kelas X semester 2.
Keunggulan dan kelemahan
keunggulan
Keunggulan
dalam media ini yaitu:
1.
Menggunakan media nyata yaitu berupa batuan penyususn permukaan bumi yang
meliputi: Batuan Beku (Batu Diabas, Batu Grant, Batu gabro), Batuan Sedimen
(Batu Kaonglomerat, Batu Breksi, Batu Rijang), Batuan Metamorf (Batu
Serpentinit, Batu Sabak, dan Batu Marmer).
2.
Menggunakan media gambar dengan Power Point, dalam media pembelajaran
power point ini adalah setiap slide yang ditampilkan berisi gambar dengan
animasi bergerak serta terdapat menu yang berisi jenis-jenis batuan yang dapat diklik, yang
kemudian akan muncul penjelasan terhadap masing masing batuan penyususn permukaan bumi.
3.
Media dapat diterapkan diberbagai sekolah meskipun belum tersedia fasilitas LCD
khususnya pada media nyata yang berupa batuan
kelemahan
Kelemahan dalam media khususnya pada media Gambar dengan Power Point yaitu
belum bisa diterapkan pada semua sekolah, karena hanya bisa diterapkan pada
sekolah yang memiliki LCD. Seperti pada sekolah di wilayah tertinggal yang
belum tersedia fasilitas pembelajaran khususnya LCD.
No comments:
Post a Comment